Kelangkaan Gas bersubsidi 3 kilogram (kg), di wilayah Jakarta Pusat kembali terjadi, hal ini membuat resah warga dan para pedagang kecil yang bergantung dari gas bersubsidi tersebut.
Sebagaimana yang terjadi di kawasan Kwitang, Kecamatan Senen dan sekitarnya. Sudah sepekan terakhir, banyak agen, pangkalan, kios dan warung yang kehabisan stok elpiji 3 kg (Senin, 27/01/2025).
Kondisi demikian menimbulkan keresahan dan kekhawatiran masyarakat dan pedagang setempat, yang notabene mereka sangat membutuhkan gas untuk kehidupan sehari-harinya.
Dari pantauan awak media Liputan Media Jakarta dilapangan, pada saat mobil gas datang sudah banyak pedagang bahkan Ibu rumah tangga yang menunggu untuk mendapatkan gas. Mereka rela antri dan menunggu lama hingga proses bongkar muat usai.
Seorang Ibu rumah tangga yang enggan disebut namanya menuturkan bahwa ia kehabisan gas pada saat memasak untuk makan siang keluarga. Ia pun bergegas menenteng gas menuju kios pangkalan di daerahnya sawah besar namun tak kunjung mendapatkan gas.
Ia pun tancap gas mengendarai sepeda motor dibonceng anaknya menelusuri semua pangkalan gas di daerah jakarta pusat namun tak kunjung kebagian.
Sang Ibu pun berinisiatif untuk mengikuti laju truk bermuatan penuh gas elpiji 3 Kg yang tengah melintas di hadapannya, hingga truk berhenti di pinggiran jalan raya pangkalan asem.
Ia kemudian menyabari proses bongkar muat truk bermuatan gas elpiji 3 kg tersebut, dan ditengah penantian tersebut sang Ibu perlahan mendekati pemilik pangkalan dan bermohon agar ia dapat membeli gas nya meskipun dihargai Rp. 25.000/tabung walhasil rayuannya pun belum memberikan hasil.
Pemilik pangkalan yang baru saja kedatangan truk bermuatan penuh gas elpiji 3 Kg memberitahukan bahwa semua gas yang ada saat ini hanya untuk warga sekitar, ia pun tidak mau menjualnya kepada warga yang bukan warga disekitar pangkalannya, karena ia tak ingin kecewakan warga sekitarnya lantaran tidak diprioritaskan.
Kelangkaan gas subsidi 3 kg hari ini Senin (27/01/2025) menjadi perhatian masyarakat luas, pedagang dan warga, mereka berharap agar pemerintah dan pihak terkait segera menyikapi kelangkaan ini.
Masyarakat sangat berharap agar kelangkaan gas elpiji 3 Kg segera teratasi dan kembali normal sehingga aktivitas sehari-hari dapat berjalan dengan lancar.
